Selasa, 07 Februari 2012

Arus AC dan DC

Seperti yang telah di jelaskan sebelumnya, bahwa komponen elektronika memerlukan arus untuk dapat bekerja atau juga tegangan listrik, agar supaya komponen tersebut dapat bekerja, dalam kesempatan ini saya akan menerangkan perbedaan anatara arus listrik AC dan Arus listrik DC.
Arus AC (Alternating Curren)

Arus AC atau kepanjangan dari Alternating Curren adalah arus yang sipatnya mempunya dua arah atau lebih di kenal dengan sebutan arus bolak-balik yang tidak memiliki sisi negatif, dan hanya mempunya ground (bumi). Arus AC biasa di gunakan untuk tegangan listrik PLN sebesar misalnya 220 Volt 50 hezh. ini adalah tegangan standard untuk Indonesia, beda halnya dengan standard Tegangan untuk Negara lainnya. oleh karena itu belum tentu elektronika-elektronka yang ada di indonesia dapat di operasikan di negara lain, seperti misalnya TV buatan indonesia untuk di konsusmsi di Indonesia nah kali kita bawa ke negara lain belum tentu bisa di operasikan, di karnakan beda untuk tegangan jala-jala listriknya.

Arus AC ini biasanya di dapat dari generator listrik dimana generator listrik ini dapat di operasikan melalu beberapa cara untuk menggerakkannya, seperti PLTU (PEmbangkit Listrik Tenaga UAp), PLTG ( Pembangkit Listrik Tenaga Gas) dan lainnya-lainnya. banyak hal yang dapat kita gunakan untuk menggerakkan Generator listrik sebagai media untuk penggeraknya, misalnya saja kita bisa memanfaatkan aliran air di sungai, ataupun aliran air terjun dan sebagainya. Nah dari generator listrik inilah nantinya tegangan-tegangan yang di hasilkan akan kecilkan lagi yang umumnya menggunakan trafo pembagi tegangan. kalo kamu pernah liat di tiang-tiang listrik ada terdapat beberapa trafo, nah trafo inilah yang nantinya menghasilkan tegangan standard 220 Volt. yang dapat di konsumsi oleh kita dan peralatan elektronika lainnya.

Arus DC ( Direct Curren )

Arus DC atau kepanjangan dari Direct Curren adalah merupakan arus searah dimana arus ini harus benar-benar searah dan memiliki kutup positif dan negatif atau lebih dikenal lagi plush minusnya simbul + dan simbul -, Arus CD disini benar-benar sudah disearahkan dengan menggukanan rangkaian penyearah seperti adaftor, fungsi penyearah disini dipakai untuk komponen-komponen elektronika seperti: IC, Resistor, Capasitor, Transistor dan lainnyanya yang semuanya itu menggunakan arus searah.

Jadi kesimpulannya bahwa arus AC itu di gunakan untuk rangkain-rangkain AC dan Arus DC itu digunakan untuk Rangkaian-rangkain DC, seperti Elektronika berupa TV, RADIO, TAPE dan lainnya. kedua arus tersebut sangat berkesinambungan dan saling membantu untuk dunia Elektronika dan lain-lainnya.

sumber :belajar fisika
penampakan video.

Kamis, 03 November 2011

misteri harta karun NAZI


Di wilayah Australia yang terpencil, ada sebuah danau yang bernama Toplitz. Namun bukan keindahannya yang membuat danau ini menjadi terkenal, melainkan adanya rumor bahwa harta karun rampasan Nazi masih tersimpan di dasarnya.

Sepertinya misteri mengenai harta karun yang tersembunyi telah menarik perhatian sebagian manusia selama berabad-abad. Entahkah itu harta karun bajak laut atau harta karun sisa-sisa peradaban kuno. Kali ini saya memutuskan untuk menulis sedikit mengenainya, dan saya akan memulainya dari harta karun yang disebut Guinness Book World of Record sebagai harta yang berasal dari perampasan terbesar di dunia. Yang saya maksud adalah harta karun Nazi.

Kisahnya dimulai pada suatu pagi di tahun 1945 di wilayah pegunungan Alpen yang terpencil. Saat itu Ida Weisenbacher mendengar suara ketukan di pintu rumahnya. Perempuan Austria berumur 21 tahun itu segera membuka pintu dan menjumpai seorang petugas Nazi sedang berdiri di depan rumahnya.
"Siapkan kereta kudamu," Kata petugas itu. "Kami membutuhkanmu."

Ida segera menyiapkan kereta kudanya dan membawanya ke samping kendaraan militer yang dibawa petugas tersebut. Lalu petugas lain yang telah menunggu di mobil segera mengeluarkan kotak-kotak besar dan memuatnya ke dalam kereta kuda. Setiap kotak itu memiliki tanda berupa kata dan angka yang sama sekali tidak memberikan petunjuk mengenai isinya. Ketika kereta kuda itu sudah diisi penuh, petugas itu memberitahukan Ida untuk berangkat menuju danau Toplitz.

Saat itu barulah Ida mengerti mengapa petugas Nazi itu meminta bantuannya. Jalan menuju danau Toplitz sangat berliku dan tidak bisa dilewati oleh kendaraan-kendaraan militer. Hanya kereta kuda yang bisa melaluinya.

Sesampai di danau, para petugas segera mengeluarkan seluruh kotak misterius tersebut dan membuangnya ke dalam danau. Ida melihat kotak itu satu persatu lenyap dari pandangannya. Hatinya diliputi oleh rasa ingin tahu yang besar mengenai isi kotak itu. Namun ia tidak berani menanyakannya ke petugas tersebut.

Setelah selesai membuang seluruh kotak yang dibawa, petugas nazi itu memerintahkan Ida untuk kembali dan memuat kotak-kotak lain yang belum terbawa. Total dibutuhkan tiga kali perjalanan bolak-balik sampai mereka membuang semua kotak yang dibawa.

Dan inilah awal mula rumor adanya harta karun di danau Toplitz.

Selama perang dunia II, pasukan Nazi Jerman berhasil menginvasi dan menguasai beberapa negara di Eropa. Ketika mereka berhasil menguasainya, mereka segera menjarah bank sentral negara yang bersangkutan dan mengambil cadangan emasnya untuk dibawa pulang ke Jerman.

Bukan itu saja, harta benda pribadi orang-orang Yahudi yang ditangkap dan dibuang ke kamp konsentrasi juga disita dan dilebur menjadi emas batangan yang dicetak dengan tanda bank sentral jerman, the Reichsbank. Kebanyakan dari harta rampasan ini kemudian digunakan untuk membayar biaya perang yang dilancarkan oleh Nazi. Luar biasanya, sebagian besar dari harta ini masih utuh di tangan Nazi ketika perang dunia II hampir berakhir.

Pada Februari 1945, presiden dari Reichsbank memerintahkan sebagian besar cadangan emas dipindahkan ke sebuah desa terpencil bernama Merkers yang letaknya 200 mil di selatan Berlin. Disana, emas-emas tersebut ditaruh di dalam sebuah gua bekas pertambangan Potasium. Gua tambang itu juga digunakan untuk menyimpan harta benda lain seperti benda seni yang dirampas dari negara jajahan Jerman saat itu.

Pada bulan April 1945, pasukan Amerika di bawah pimpinan Jenderal George Patton berhasil menaklukkan Merkers. Lalu seorang pekerja sipil berkewarganegaraan Perancis yang bekerja di tambang itu menceritakan kepada militer Amerika bahwa ada harta karun yang disembunyikan oleh nazi disana. Pasukan Amerika mulai memeriksa seluruh isi pertambangan dan menemukan 8.198 batang emas beserta sejumlah besar koin emas, perak batangan, dan uang kertas. Nilai total harta yang ditemukan saat itu adalah 520 juta dolar (dengan nilai dolar tahun 1945).

Selain menyimpan harta di pertambangan Merkers, pada tahun 1945, mengetahui pasukan sekutu hampir menguasai Berlin, pejabat nazi memutuskan untuk memindahkan harta Reichsbank yang tersisa ke Oberbayern di Bavaria Selatan. Paling tidak sembilan ton emas dikirim ke sana bersama dengan karung-karung berisi uang kertas dan koin. Konon menurut rumor, 730 batang emas diantaranya disembunyikan di dasar danau Walchansee.

Ketika pasukan sekutu mengalahkan nazi pada tahun 1945, mereka ternyata hanya berhasil menyita sebagian kecil harta karun nazi. Sisa harta rampasan lainnya, hilang entah kemana.

Hilangnya emas-emas ini disebut oleh Guinness Book of World Records sebagai rampasan terbesar di dunia.

Setelah nazi dikalahkan, dimulailah misi pencarian harta karun nazi oleh beberapa negara dan organisasi. Dan disinilah isu danau Toplitz mulai kembali muncul ke permukaan.

Danau Toplitz memiliki panjang sekitar 1 mil dengan kedalam sekitar 91 meter. Ia terletak di antara bebatuan granit yang terjal di Salzkammergut, Austria. Walaupun danau ini memiliki pemandangan yang indah, namun lokasinya yang sangat terpencil membuat danau ini jarang dikunjungi oleh orang. Dengan karakteristik seperti ini, kelihatannya danau ini memang tempat persembunyian yang ideal bagi harta karun.

Apakah kotak-kotak misterius yang dilihat Ida Weisenbacher berisi emas-emas yang hilang ? banyak orang berpikir begitu. Pada tahun 1959, sebuah majalah Jerman "Stern" mengirim penyelam untuk menyelidiki danau tersebut. Mereka memang menemukan sesuatu, namun bukan batangan emas, melainkan kotak berisi mata uang Pound Inggris palsu, beberapa dokumen penting dan surat-surat pernyataan.

Ternyata apa yang ditemukan oleh para penyelam itu adalah bagian dari operasi rahasia yang disebut operasi Bernhard yang datang dari Hitler sendiri.

Saat itu, para tawanan Yahudi di kamp konsentrasi diberi peralatan percetakan yang canggih untuk memalsukan mata uang musuh. Uang ini akan dipakai untuk membiayai perang dan memperlemah ekonomi negara musuh. Lewat operasi ini, diperkirakan sekitar 4,5 miliar pound berhasil dipalsukan. Operasi ini menjadi sedemikian sukses sehingga pada waktu itu bank sentral Inggris terpaksa menarik mata uangnya dari peredaran dan mendesain ulang uang kertasnya.

Apakah kotak-kotak yang ditemukan di dalam danau Toplitz adalah sisa-sisa operasi Bernhard ? Apakah ada harta lain yang tersembunyi disana ?

Pada tahun 1963, seorang penyelam Jerman mencoba peruntungannya di danau Toplitz. Namun sayang, dalam usahanya, ia tewas tenggelam.

Setelah peristiwa itu pemerintah Austria melarang penyelaman yang bertujuan untuk mencari harta karun di danau Toplitz. Tapi ternyata larangan ini memiliki maksud tersembunyi karena pemerintah Austria ternyata memutuskan untuk mencari harta karun tersebut.






Operasi pencarian yang dilakukan oleh Austria berhasil menemukan 18 Kotak yang ternyata juga berisi uang Pound palsu, namun kali ini mereka menemukan pelat logam yang dipakai sebagai master pencetakannya. Selain itu mereka juga menemukan sisa-sisa roket, proyektil dan beberapa senjata. Ini mungkin tidak terlalu mengherankan karena nazi pernah menggunakan danau itu sebagai tempat latihan militer selama perang.

Pada tahun 1983, prof Hans Fricke meminta ijin untuk melakukan penyelaman di danau Toplitz untuk meneliti kehidupan biota danau. Namun ia malah menemukan peti-peti berisi uang pound palsu dengan peralatan militer lainnya. Penemuan Prof Fricke menimbulkan spekulasi bahwa di danau tersebut masih tersimpan emas-emas batangan Nazi yang hilang.

Usaha pencarian yang lebih masiv dilakukan pada tahun 2000 ketika stasiun televisi CBS dari Amerika bersama World Jewish Congress mensponsori penjelajahan ke dasar danau Toplitz yang dijalankan oleh sebuah perusahaan bernama Oceaneering Technologies. Perusahaan itu menyelam ke dasar danau dengan menggunakan teknologi canggih berupa kapal selam yang dikendalikan dengan remote control. Namun usaha yang dilakukan dengan teknologi canggih ini hanya menemukan kembali peti-peti yang juga berisi uang pound palsu.

Walaupun sepertinya sudah tidak ada harta lagi di danau Toplitz, namun setiap kali ekspedisi dilakukan, sepertinya selalu ada peti yang ditemukan. Spekulasi mengenai adanya emas di Toplitz kembali diperkuat ketika pada tahun 2003, seorang penyelam yang melakukan penyelaman di danau Chiemsee di Bavaria menemukan sebuah teko yang terbuat dari emas. Teko emas ini memiliki lambang Celtic dengan figur indo Jerman di permukaannya dan diperkirakan bernilai sekitar 100.000 dolar. Spekulasi menyebutkan bahwa teko ini adalah bagian dari harta Nazi yang disembunyikan di dalam danau.

Jadi apakah masih ada emas yang tersimpan di dalam danau Toplitz ? mungkin tidak, tapi keingintahuan orang tidak akan pernah habis bukan ? itulah yang membuat misteri harta karun menjadi salah satu misteri yang paling menarik untuk diceritakan

Minggu, 21 Agustus 2011

einsatzgruppen unit pembantaian nazi

Unit Pembantai Nazi, Einsatzgruppen Einsatzgruppen adalah satuan khusus Nazi yang dibentuk untuk melakukan pembersihan terhadap orang-orang yang tidak sepaham dengan doktrin politik Nazi. Dalam doktrin Nazi, orang-orang yang tidak sepaham dengan mereka disebut dengan Untermenschen, atau manusia rendahan, sehingga harus dihabisi.

Orang yang mendirikan Einsatzgruppen adalah pemimpin tertinggi SS (Schutzstaffel), Heinrich Himmler bersama dengan tangan kanannya yang menjabat sebagai Kepala SD (Sicherheitsdienst) atau Badan Intelijen Partai Nazi, Reynhard Heydrich. Orang-orang yang tergabung dalam unit Einsatzgruppen itu sendiri merupakan orang-orang pilihan yang diambil dari berbagai institusi Nazi, mulai dari tentara-tentara terbaik yang tergabung dalam Waffen-SS (Pasukan SS bersenjata), anggota-anggota Gestapo (Geheime Stadspolizei) atau Polisi Rahasia Negara, anggota SD and polisi-polisi kriminal atau yang dikenal dengan sebutan Kripo (Kriminalpolizei).



















Himmler membagi Einsatzgruppen menjadi empat unit yang masing-masing dipimpin oleh orang-orang dengan kemampuan akademik yang tinggi, seperti Adolf Eichmann, pemimpin kamp konsentrasi di Auschwitz yang berhasil melarikan diri ke Amerika Selatan setelah PD II berakhir dan kemudian diculik oleh Dinas rahasia Israel pada tahun 1950-an dan dibawa untuk diadili di negara Yahudi tersebut.

Keempat unit in kemudian disebar ke seluruh Eropa untuk melakukan teror pembunuhan masal terhadap banyak orang, mulai dari orang Yahudi, Polandia, Cekoslowakia, dan yang terbesar adalah orang-orang Rusia. Unit-unit kecil mereka disempalkan dalam banyak kamp-kamp konsentrasi Jerman di Dachau, Buchenwald, Auschwitz dan banyak tempat lagi untuk menghabisi para tahan tersebut.

Jumat, 05 Agustus 2011

tentara islam yang bergabung dengan NAZI



Selamat bertemu kembali kita di laman blog yang serba berinformasi ini. Kali ini kita akan berbicara mengenai nazi jerman. Adakah kaliah pernah mendengar tentang nazi jerman? Sudah semestinya pernah bukan? Digambarkan kepada kita bahawa nazi jerman adalah pihak rejim pemerintahan diktatorisme yang kejam dan bersifat ultra nasionalis. Namun adakah benar dakwaan yang diutarakan oleh sarjana barat ini? Pada kali ini kita akan membicarakan mengenai suatu pendedahan yang mungkin sesetengah individu tidak mengetahuinya iaitu mengenai wujudnya sebuah divisyen dalam angkatan ketenteraan nazi jerman yang dianggotai oleh tentera beragama islam yang berasal dari bosnia. Ini menangkiskan dakwaan bahawa parti nazi ini mengamalkan semangat nasionalis yang kuat. Marilah sama-sama kita mengupas mengenai informasi berguna ini.


Logo 13th Waffen Mountain Division of the SS Handschar (1st Croatian)

Pasukan 13th Waffen Mountain Division of the SS Handschar (1st Croatian) merupakan salah satu dari 38 divisyen Waffen-SS sewaktu perang dunia kedua. Warren-SS merupakan nama bagi angkatan tentera darat nazi jerman yang menggabungkan pelbagai bangsa dan negara di bawah pemerintahan kerajaan nazi jerman. Pasukan ini direkrut dari rakyat muslim bosnia dan masyarakat kristian. Pasukan Handschar, adalah sebuah divisyen pasukan ketenteraan yang dilatih untuk peperangan di kawasan pergunungan, di dalam bahasa jerman dipanggil "Gebirgsjäger" (pasukan pergunungan). Mereka ditugaskan oleh Canselor Adolf Hitler untuk menangani pemberontakan Yugoslavia di Bosnia dalam negara crotia bermula Februari hingga September 1944.

Logo Bendera Divisyen Handschar

LATIHAN REKRUT

Pada mulanya nazi jerman telah menugaskan Phelps dan Himmler, iaitu pegawai nazi untuk membentuk pasukan tentera sukarela berbangsa asing. Namun setelah perbincangan diadakan, SS Standartenführer Karl von Krempler, pakar dalam kebudayaan islam, telah ditukar dengan Himmler dan Artur Phleps yang telah ditugaskan untuk melatih masyarakat islam bosnia untuk diserap ke dalam cabang ketenteraan nazi jerman iaitu Waffen-SS.

"Pada 3 Mac 1942, Phleps telah menemui bekas pegawai SS, Karl von Krempler, bersama dengan pegawai kerajaan Croatia, Dr. Alija Šuljak, untuk melakukan tugas merekrut tentera sukarelawan muslim bosnia ini. Kempen perekrutan bermula dengan segera, dengan mengembara ke semua 11 daerah di bosnia selama 18 hari untuk mencari rekrut baru.

Pengasas Divisyen Handschar, SS-Obergruppenführer Artur Martin Phleps

Usaha perekrutan oleh Dr. Alija Šuljak dan von Krempler akhirnya telah mencapai matlamat dan dapat membentuk satu divisyen tentera sukarelawan nazi jerman. Namun Dr. Alija telah mengkritik von Krempler kerana menggunakan loghat Serbia dalam percakapan dan menggunakan warna tradisional islam dan lambang islam (bulan sabit) sewaktu operasi mencari rekrut baru ini. Apabila dia tiba di Tuzla, iaitu wilayah tengah Bosnia, von Krempler telah berjumpa dengan ketua pejuang pembebasan bosnia iaitu Mejar Muhamed Hadžiefendić, yang berkhidmat sebagai pegawai tentera Croatia. Pada 28 Mac, Mejar Muhamed Hadžiefendić telah mengiringi von Krempler ke Sarajevo, dimana von krempler telah diperkenalkan kepada ketua masyarakat islam Bosnia, Reis-ul-Ulema, Hafiz Muhamed Pandža, dan ahli politik bosnia yang lain yang telah tidak berkhidmat dengan kerajaan Croatia. Rejim kejam Croatia dan Envoy Siegfried Kasche, kementerian hubungan luar dan diplomasi nazi jerman berasa was-was dengan tindakan von kempler dan mengarahkan von kremer untuk dibuang dari tugasan di bosnia. Namun pihak SS telah menolak permintaan kementerian luar itu dan ini memberikan peluang kepada von krempler untuk merekrut lebih ramai tentera sukarela muslim dan kristian dari cabang ketenteraan Croatia.

Mufti Palestin yang menyokong Pembentukan Divisyen Handschar,
Mohammad Amin al-Husayni

Pada musim luruh 1943, Mufti Jerusalem, Mohammad Amin al-Husayni, (a.k.a. Amin al-Husseini), telah dijemput oleh pihak nazi jerman untuk melihat upacara perekrutan tentera sukarelawan bosnia muslim dan kristian croatia ke dalam Waffen SS dan unit dari Yugoslavia. Mufti Palestin itu telah diiringi oleh SS Standartenführer, Karl von Krempler, yang sewaktu itu sudah pandai berbahasa turki. Mufti Palestin itu telah memberikan restu kepada mereka (pejuang bosnia) untuk mendapatkan kembali wilayah pendudukan mereka yang sebelum ini telah dijajah oleh kerajaan rejim Croatia seperti wilayah Sarajevo, Mostar, dan Banja Luka. Menteri luar Croatia, Dr. Mladen Lorkovic yang telah mengetahui mengenai pembentukan divisyen ini telah mencadangkan agar divisyen ini diberi nama "SS Ustasa Division", dan divisyen itu dinamakan berdasarkan tempat mereka dilatih seperti SS Ustaza Sarajevo.

Mufti palestin bersalaman dengan pegawai tinggi nazi jerman sewaktu dijemput ke jerman.

Mufti Palestin telah menemui pemimpin nazi jerman iaitu Adolf Hitler pada Dicember 1941.

Mufti Besar Palestin, Mohammad Amin al-Husayni diiringi SS Brigadefuhrer Karl-Gustav Sauberzweig sewaktu upacara pemeriksaan barisan kehormat divisyen handschar.

Ante Pavelić, ketua rejim Croatia telah membantah pembentukan sebuah divisyen tentera nazi jerman yang 100% adalah tentera muslim kerana mereka berpendapat bahawa sepatutnya divisyen itu berbentuk gabungan bangsa dan agama lain kerana penduduk muslim di bosnia masih di bawah kawasan pemerintahan rejim Croatia. Untuk mengendurkan ketegangan dengan rejim Croatia, divisyen itu telah dinamakan dengan nama timangan ‘Croatia’ dan disertai dengan 10% masyarakat kristian Croatia.

Al-Husayni telah berkata "Tugasan utama divisyen ini adalah untuk melindungi tanah air dan keluarga (sukarelawan bosnia), divisyen ini tidak dibenarkan meninggalkan bumi bosnia ini", tetapi cadangan oleh mufti palestin ini kurang dipersetujui oleh pihak nazi jerman.

Bishop Kristian, Himmler yang turut berkhidmat dengan nazi jerman telah berpendapat bahawa bangsa muslim slovakia atau bosnia adalah berasal dari bangsa Arya yang memeluk islam.

Berdasarkan Chris Bishop, Himmler bersetuju bahawa muslim Balkan sama ada bangsa Slovak ataupun turki adalah bangsa Aryan yang memeluk islam. Dia percaya bahawa bangsa Bosnia dan Herzegovina adalah dari ras yang sama seperti bangsa Croatia yang mempunyai ras yang sama dengan bangsa gotik dan parsi.

Proses pengrekrutan baru tentera sukarela muslim bosnia kurang mendapat sambutan selepas perang meletus dan hebohnya khabar angin bahawa tentera akan dibawa ke luar negara mempertahankan jerman, ramai tentera muslim bosnia bertindak keluar divisyen. Kebanyakan mereka yang mempunyai persenjataan berat tetap bertahan di bumi bosnia tanpa keluar dari bosnia menyertai angkatan perang nazi jerman.

Hussein Biscevic (Husejin Biščević atau Biščević-beg; lahir pada 28 Julai 1884) adalah pegawai tentera nazi berpangkat paling tinggi (dan paling lama berkhidmat) dalam tentera sukarelawan bosnia itu. Biscevic telah berkhidmat di dalam ketumbukan tentera dan nazi jerman telah menaikkan pangkatnya menjadi SS Obersturmbannführer (leftenan kolonel) dan beliau ditugaskan sewaktu operasi Flak Abteilung 13 pada ogos 1943.

Wajah Tentera Divisyen Handschar Yang Mirip Bangsa Arya Eropah.

PERKHIDMATAN

Divisyen Bosnia Waffen SS telah dilatih untuk memerangi pemberontak komunis, termasuk penyokong tegar komunis yang terdapat di seluruh bosnia. Kebanyakan operasi mereka adalah di timur laut bosnia dan sekitar wilayah Srem.

Tentera Divisyen Handschar Sedang Mengaminkan
Doa Setelah Tamat Tempoh Rekrut.

LATIHAN REKRUT

Divisyen ini telah berlatih di perancis bermula sekitar November 1943, Kemudian mereka dilatih pula di sebuah bekas kem tentera prusia yang telah ditinggalkan di Neuhammer, Silesia. Divisyen ini telah pulang berkhidmat di bosnia pada Februari 1944.

Mufti Palestin Bergambar Kenangan Bersama
Pegawai Tinggi Pemerintahan Divisyen Handschar.

PERISTIWA PEMBERONTAKAN VILLEFRANCHE-de-ROUERGUE
(17 September 1943)


Di Perancis, sewaktu divisyen handschar berkubu di Villefranche-de-Rouergue, sekumpulan pemberontak dari pihak komunis telah menyelinap masuk ke dalam batalion Pioneer untuk mensabotaj kekuatan batalion itu dan melakukan pembelotan terhadap nazi. Kumpulan ini diketuai oleh Ferid Džanić, Eduard Matutinović, Božo Jelinek dan Nikola Vukelić, mereka telah banyak melakukan penculikan pegawai tentera nazi jerman dan telah membunuh 5 orang pegawai tinggi tentera nazi jerman, walaubagaimanapun mereka gagal untuk membunuh SS-Ostuf Michawetz, komander bagi pionner batalion yang berjaya melepaskan diri dari penculikan mereka. Pemberontak ini percaya bahawa mereka mampu mempengaruhi ramai lagi tentera bosnia muslim untuk membelot kepada nazi. Namun begitu, pembelotan berjaya dipatahkan dengan bantuan imam batalion muslim bosnia, Halim Malkoć dan Dr. Schweiger (ahli fizik batalion). Imam Halim Malkoc telah menyelidiki dan merekodkan kesemua tentera pasukan batalion muslim bosnia dan mengarahkan tentera muslim bosnia untuk mengesan pemberontak yang telah menyelinap masuk ke dalam batalion pioneer divisyen handschar ini. Malang melanda pasukan pemberontak komunis yang memberontak kerana mereka akhirnya dapat dikesan dan kesemua pemberontak yang menyamar berjumlah 20 orang telah dihukum bunuh. Pihak nazi telah mengesahkan bahawa 20 individu tersebut merupakan pemberontak komunis yang menyertai tentera nazi bertujuan untuk memusnahkan tentera jerman dari dalam.

Avenue des Croates, Sebuah Nama Jalan Yang Memperingati
Kejadian Pemberontakan Ke Atas Divisyen Handschar.

Himmler di dalam ucapannya telah berkata: "Saya mengetahui bahawa terdapat beberapa kesempatan telah diperoleh puak pemberontak komunis untuk menyelinap dan menyamar sebagai askar nazi di dalam divisyen, tetapi saya tidak pernah meragui akan kesetiaan dan ketaatan kaum muslim dari bosnia kepada pihak nazi. Mereka telah taat setia kepada komander pimpinan mereka selama 20 tahun jadi tidak mungkin ianya akan berubah." Himmler merujuk penghargaan itu kepada tentera divisyen muslim bosnia yang sebelum ini berkhidmat di dalam tentera Austro-Hungarian Habsburg. Himmler menganugerahkan Imam Halim Malkoč pingat kelas kedua Iron Cross, atas sumbangannya menangkap penyamar. Tentera muslim Bosnia yang lain seperti Ejub Jašarević dan Adem Okanadžić juga menerima anugerah dari Himmler.

Apabila bandar Villefranche-de-Rouergue di perancis berjaya ditawan pada 1944, pihak nazi jerman telah memberikan penghargaan kepada divisyen muslim bosnia ini dengan menamakan sebuah jalan di bandar tersebut dengan nama Avenue des Croates (Muslim Slavic/bosnia lebih dikenali sebagai warga Croatia berfahaman islam di sana) dan upacara itu disambut setiap tahun sebagai hari "the revolt of the Croats" setiap 17 September setiap tahun. Selepas perang dunia kedua berakhir, pihak kerajaan Yugoslavia telah mencadangkan agar nama jalan tersebut ditukar kepada nama "the revolt of the Yugoslavs", namun ianya telah ditolak oleh masyarakat perancis di sana atas alasan mempertahankan "kebenaran sejarah yang disembunyi".

Bangunan Yang Menjadi Lokasi Pemberontakan Bermula di Villefranche-de-Rouergue.

Sebuah Tugu Yang Memperingati Kejadian Pemberontakan Tersebut Dibina.

Upacara Memperingati Peristiwa Pemberontakan diadakan pada
setiap 17 September setiap tahun Di Tugu Memorial Peringatan.

PEGAWAI PEMERINTAH

SS-Obergruppenführer Artur Phleps (10 Februari 1943 – 1 April 1943)
SS-Oberführer Herbert Von Obwurzer (1 April 1943 - 9 Ogos 1943)
SS-Gruppenführer Karl-Gustav Sauberzweig (9 Ogos 1943 - 1 Jun 1944)
SS-Brigadeführer Desiderius Hampel (1 Jun 1944 - 8 Mei 1945)

SS-Gruppenführer Karl-Gustav Sauberzweig dan SS-Brigadeführer Desiderius Hampel
Yang Merupakan Pemerintah Tertinggi Divisyen Handschar Ini.

BATALION HANDSCHAR YANG TERLIBAT PERANG

SS-Waffen Gebirgsjäger Regiment 27
SS-Waffen Gebirgsjäger Regiment 28
SS-Waffen Artillerie Regiment 13
SS-Panzerjäger Battalion 13
SS-Reconnaissance Battalion(mot) 13
Waffen-Gebirgs Pioneer Battalion 13
Waffen-Gebirgs Signals Battalion 13
Waffen-Flak Battalion 13
SS-Nachrichten-Battalion 13
Kroatische SS-Radfahr-Battalion
Kroatische SS-Motorcycle Battalion
SS-Divisionsnachschubtruppen 13
Versorgungs-Regiment Stab 13
SS-Verwaltungs-Battalion 13
SS-Medical Battalion 13
SS-Krankenkraftwagenzug
SS-Volunteer Gebirgs Veterinary Company 13
SS-Feldpostamt 13
SS-War Reported platoon 13
SS-Feldgendarmerie-Troop 13
SS-Reserve Battalion 13
SS-Training Battalion 13

PENGLIBATAN PERANG


Operasi Menentang Pemberontak Yugoslavia
Operasi Wegweiser
Operasi Sava
Operasi Osterei
Operasi Rübezahl
Operasi Maibaum
Operasi Maiglöckchen
Operasi Vollmond
Operasi Fliegenfanger
Operasi Heidrose
Operasi Unternehmen Hackfleisch
Peperangan Janja
Operasi Ostfront
Serangan hendap di Vukosavci

UNIFORM

Uniform perang yang biasanya dipakai divisyen handschar ini ialah jaket SS M43 dengan kolar yang terbelah untuk disematkan pangkat bagi individu. Di bahagian lengan kiri terdapat logo berbentuk perisai croatia (berbelang merah-putih). Namun logo perisai Croatia itu menjadi isu kecil kepada tentera divisyen handschar kerana mereka berbangsa bosnia bukannya Croatia. Imam bagi divisyen ini telah membuka logo tersebut sebaik sahaja mereka menyeberangi sungai Sava dan memasuki wilayah bosnia. Bekas tentera nazi jerman yang diserap masuk ke divisyen ini disematkan lencana berlogo Sig Rune di poket dada kiri jaket tentera mereka.

Jaket Perang SS M43 Yang Digunapakai Sebagai Uniform Divisyen Handschar.

Logo Perisai Berbentuk Papan Dam Berwarna Merah dan Putih
Yang Menjadi Isu Sebaik Sahaja Divisyen Ini Memasuki Bosnia.

Lencana Berlogo 'Sig Rune' Yang Dipakai Bagi Tentera Divisyen Handschar
Yang Pernah Berkhidmat Dengan Tentera Nazi Jerman Divisyen lain.

Bagi pelindung kepala ataupun topi tempur, mereka menggunakan topi jenis SS M43 FEZ yang dibenarkan dipakai oleh semua pangkat, manakala bagi pegawai tentera dari pihak nazi jerman mereka memakai topi tempur pergunungan (Bergmütze). Topi tempur fez telah dipilih untuk dijadikan topi tempur divisyen oleh SS Heinrich Himmler kerana topi jenis itu pernah dipakai oleh tentera rejimen infantri Bosnia-Herzegovinian iaitu tentera muslim bosnia yang berkhidmat untuk angkatan tentera Austro-Hungarian dari tahun 1894 hingga 1918, dan turut dipakai juga oleh pasukan tentera Albania Austro-Hungarian dari tahun 1916 hingga 1918. Terdapat dua versi topi jenis FEZ ini dicipta iaitu: berwarna kelabu yang dipakai sewaktu peperangan dan operasi, dan topi fez berwarna merah yang dipakai sewaktu perarakan, pemeriksaan kehormat dan juga waktu diluar tugas. Kedua-dua jenis topi ini terdapat logo tengkorak manusia dan jata helang yang menjadi jata tentera nazi jerman, topi ini turut dihiasi dengan pucuk bunga Edelweiss yang dipakai di sebelah kiri topi terutama sewaktu perarakan dan pemeriksaan barisan kehormat.

Topi SS M43 FEZ Berwarna Kelabu Yang Biasa
Digunakan Sewaktu Peperangan dan Operasi.

Topi SS M43 FEZ Berwarna Meron Yang Biasanya Digunakan
Untuk Upacara Rasmi Dan Penuh Istiadat.

LAGU TEMA DIVISYEN HANDSCHAR

Sa Pjesmom u Boj

Pjesma jeci, sva se zemlja trese,
SS-vojska stupa roj u roj,
SS-vojska sveti barjak vije.
SS-vojska sve za narod svoj.
Daj mi ruku ti, draga Ivana,
oj s Bogom sad, oj s Bogom sad, oj s Bogom sad
idem branit, idem branit, idem branit mili,
rodni kraj, rodni kraj.
U boj smjelo vi SS-junaci
pokazite domovini put!
Podjite putem slavnih pradjedova
dok ne padne tiran klet i ljut.
Ljubav nasa nek u srdcu plamti,
i sa pjesmom podjimo u boj.
Za slobodu mile domovine
svaki rado datce zivot svoj.

Terjemahan dalam bahasa inggeris

Into Battle With A Song

A song is in the air, the entire earth is shaking,
Columns of SS men march in step,
SS men wave the sacred banners.
SS men do everything for the people.
Give me your hand, dear Ivana,
Follow God now, Follow God now, Follow God now
I shall defend, I shall defend, I shall defend my beloved
Homeland, Homeland
SS men are heroes in battle
Show our homeland the way
Follow the road of our glorious grandfathers
Until tyranny falls, cursed and bitter
Let love burn in our hearts
And with a song let's enter battle
To liberate our beloved homeland
For which anyone would gladly sacrifice his life.

Tentera Muslim Divisyen Handschar Sedang
Membaca Risalah Mengenai Islam dan Yahudi.

PEMECAHAN DIVISYEN


Divisyen di pada akhirnya telah dipecahkan dan diserapkan dengan tentera asal nazi jerman sewaktu pertengahan tahun 1944 atas sebab-sebab tertentu. Pada 2 Ogos, masyarakat islam di Turki telah memutuskan hubungan diplomatik dengan Reich, dan sewaktu itu ramai tentera muslim bosnia yang dikerahkan ke Berlin. Pada 17 Ogos 1944, Josip Broz Tito telah menyarankan agar saki-baki tentera muslim bosnia untuk diserapkan ke divisyen lain. Namun beberapa minggu kemudian, negara Romania telah berpaling tadah dari sokongan kepada nazi jerman dan sewaktu itulah ketumbukan tentera merah (tentera soviet union) mara jauh ke dalam wilayah Balkan, sangat dekat dengan wilayah bosnia. Pada 1 hingga 7 September tentera berikat telah melancarkan Operasi Ratweek : gabungan tentera British dan serangan udara tentera udara Amerika menyerang jalan keretapi terpenting dan merupakan jambatan ke negara itali. Serangan ini telah meruntuhkan moral tentera jerman, kerana laluan agihan bekalan perang sudah terputus. Pada 17 September, pemberontak komunis telah menawan bandar komuniti islam terbesar di Tuzla di tengah-tengah Bosnia, diteruskan lagi dengan kemaraan Briged ke-12 Ustaše yang menggempur barisan pertahanan jerman. Diantara 1 hingga 20 September lebih 2000 tentera telah terkorban.

Pada 20 Oktober, pasukan tentera USSR telah menawan Belgrade dan sehari selepas itu Imam Divisyen, Abdullah Muhasilović, telah menghantar pulang 100 tentera ke bosnia. Menjelang November 1944 divisyen tersebut yang sebelum ini dianggotai oleh 95% tentera bukan berbangsa jerman pada bulan Januari, kini telah mengandungi 50% tentera asal negara jerman. Pada 10 November divisyen handschar ini telah mengambil tindakan berani bertempur dengan tentera USSR/Soviet di bandar Darda, Croatia. Peperangan ini berlangsung sehingga 19 April 1945, apabila divisyen handschar secara perlahan-lahan berundur memasuki Hungary. Pada 5 Mei pasukan divisyen yang tertinggal di belakang yang terdiri daripada bangsa bosnia dan jerman telah menyerah kalah kepada tentera Austria. Pada 8 Mei arahan dari nazi pusat menyuruh mereka berundur sehingga Wolfsberg, Carinthia dan bertahan di sana.

Pada 12 Mei 1945 Brigadeführer ataupun pegawai pemerintah angkatan bersenjata Waffen-SS Desiderius Hampel telah menyerah kalah secara rasmi kepada pihak British dan pada 15 Mei kebanyakan bekas tentera nazi dari divisyen handschar telah dihantar sebagai tawanan perang ke Rimini di Itali, dimana mereka telah dikumpulkan dengan tawanan perang dari divisyen ke-7 tentera sukarelawan pergunungan Prinz Eugen dan divisyen ke-6 SS Panzergrenadier Reichsführer.

Tentera Divisyen Handschar Sedang Mendirikan
Solat Berjemaah Bersama-sama.

PERBICARAAN PERANG


Pada 22 hingga 30 Ogos 1947, pendakwaan terhadap divisyen Handschar oleh pihak rejim soviet telah dilakukan di mahkamah jenayah ketenteraan di Sarajevo. "Kerana penglibatan divisyen dalam penghapusan 5 ribu rakyat tidak berdosa, kesemua 38 defenden dikenakan tindakan dan hukuman yang telah ditetapkan." Kebanyakan pegawai yang didakwa dan disabit kesalahan jenayah perang adalah pegawai muda dan dan mereka turut diwakili 3 orang peguambela berbangsa yugoslavia: 2 rakyat awam dan seorang pegawai tentera. Kesemua 38 defenden telah disabit kesalahan dengan 10 individu dihukum ke tali gantung dan 28 lagi penjara seumur hidup. SS-Gruppenführer Karl-Gustav Sauberzweig telah membunuh diri pada 20 Oktober 1946 kerana tidak mahu diekstradisi ke Yugoslavia. SS Obersturmführer Imam Halim Malkoć, imam utama divisyen handschar telah menjalani hukuman gantung di Bihać pada 7 Mac 1947.

Antara yang menjalani hukuman mati pada 17 Julai 1948 termasuk :
SS Obersturmführer (bersara) Rolf Baumeister
SS Hauptsturmführer (bersara) Walter Eipel
SS Oberscharführer Kurt Lütkemüller
SS Hauptscharführer Bruno Lütjens
SS Obersturmführer (bersara) Heinz Masannek
SS Oberscharführer Josef Pälmke
SS Oberscharführer Wilhelm Schmidt
SS Obersturmführer (bersara) Willi Schreer
SS Oberscharführer Erich Schwerin
SS Obersturmführer (bersara) Kurt Weber

Kebanyakan yang menjalani hukuman penjara dibebaskan pada awal tahun 1952, kecuali SS Sturmmann Wilhelm Mahn yang mati sewaktu dalam penjara. SS-Brigadeführer Desiderius Hampel tidak disabitkan jenayah perang dan dibebaskan. Dia mati pada 11 Januari 1981 di Graz, Austria.

Mufti Palestin, Amin Al-Husseini Sedang Memeriksa Senjata Yang Digunakan Oleh Divisyen Handschar Sewaktu Upacara Perasmian Penubuhan Divisyen Itu.

Mufti Sedang Berbincang Dengan Tentera Muslim Handschar.

Gambar Di Atas dan Bawah Menunjukkan Tentera Muslim
Divisyen Handschar Sedang Menunaikan Solat Berjemaah.


Logo Helang Yang Menjadi Logo Pemerintahan Reich/kediktatoran Adolf Hitler,
Logo ini merupakan Adaptasi Dari Logo Kerajaan Rom dan Diteruskan Penggunaannya oleh Republik Weimar dan Akhirnya Digunakan Oleh Kerajaan Nazi Jerman di Jerman.

Seandainya kita membaca sejarah yang ditulis oleh sarjana barat, kita akan menemui satu pendapat teori sejarah dari mereka yang mengatakan bahawa pihak nazi jerman ini adalah pemerintahan yang bersifat perkauman. Kerana mereka telah menghalang kaum yahudi dari menduduki dan mendapatkan pembelaan dari kerajaan nazi jerman. Kerana itulah pihak berikat yang terdiri dari US, Britain dan Perancis telah bergabung tenaga menyerang nazi jerman dengan alasan membawa demokrasi ke sana dan menyelamatkan rakyat jerman yang tertindas di sana. Sedangkan hakikatnya hanya bangsa yahudi dan bangsa yang memberontak kepada nazi sahaja yang tidak mendapat pembelaan. Sudah Semestinya begitu, takkan nazi jerman ingin membela golongan mereka yang menentang nazi. Marilah sama-sama kita melihat gambar yang menunjukkan ketumbukan tentera nazi jerman yang disertai oleh pelbagai bangsa sekaligus melenyapkan dakwaan bahawa nazi jerman mengamalkan dasar nasionalis yang kuat dalam negara jerman dan negara jajahannya.

Tentera Nazi Berbangsa Afrika.

Tentera Nazi Berbangsa Arab.

Tentera Nazi Berbangsa Azerbaijan.

Tentera Nazi Dari Bangsa Checnya.

Tentera Nazi Berbangsa China/Korea.

Salah Seorang Pegawai Nazi Berbangsa India.

Barisan Tentera Nazi Dari Kaum Sikh.

Ketumbukan Tentera Nazi Dari Bangsa Turmenistan.

Semua kuasa besar ketenteraan dunia sewaktu itu seperti USSR/Soviet Union, US, Britain dan negara lain telah bergabung tenaga menyerang nazi jerman dan menghancurkan kepimpinan diktator Adolf Hitler. Akhirnya pada 7 dan 8 Mei 1945, secara rasminya Nazi Jerman berjaya digulingkan dengan pengeboman yang maha dasyhat di pusat pemerintahan utama Nazi di Berlin, Jerman. Namun mayat Adolf Hitler tidak ditemui dan menurut pendapat sejarawan apabila pegawai-pegawai tinggi nazi ditangkap, mereka mengatakan bahawa pemimpin tertinggi nazi itu telah mati akibat meminum racun dan mayatnya telah dibuang oleh pegawai kanan tertinggi yang menjadi penasihat Adolf. Penasihat itu sendiri akhirnya terkorban dalam pengepungan terhadap bangunan utama kepimpinan nazi itu. Di bawah ini merupakan antara beberapa gambar yang diperoleh sewaktu pengepungan terhadap Berlin dan selepas peristiwa penyerahan nazi jerman kepada pihak berikat.

Kawasan Istana Pemerintahan Nazi Jerman Yang Dijadikan Sebagai
Kawasan Tanaman oleh Penduduk Berlin Yang Kelaparan Tanpa Bekalan Makanan.

Gambar Di Atas Dipercayai Gambar Terakhir Adolf Hitler Yang Diambil Sewaktu
Beliau Memberikan Semangat Kepada Tentera Kanak-kanak Berlin
Untuk Berjuang Mempertahankan Berlin.

Laluan Jalanraya Di Kota Berlin Yang Dipenuhi Piung-piung Runtuhan Bangunan Akibat Pengeboman Berminggu-minggu oleh Pihak Tentera Berikat.

Ketumbukan Tentera USSR/Soviet Yang Sedang Mengebom Kota Berlin Dari Setiap Penjuru Walaupun Ketika Itu Tentera Nazi Jerman Sudah Tidak Berupaya Untuk Menyerang Balas.

Rujukan :
http://en.wikipedia.org/wiki/13th_Waffen_Mountain_Division_of_the_SS_Handschar_%281st_Croatian%29
http://en.wikipedia.org/wiki/Nazi_Germany
http://en.wikipedia.org/wiki/Villefranche-de-Rouergue
http://en.wikipedia.org/wiki/Desiderius_Hampel
http://en.wikipedia.org/wiki/Artur_Phleps
http://en.wikipedia.org/wiki/Mohammad_Amin_al-Husayni#Recruitment


sumber :  http://elaksamana.blogspot.com/2010/12/tentera-islam-nazi-jerman.html

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger | Printable Coupons